Fashion Ala K-Pop Tidak Laku di 2013 ?
Sejak
setahun terakhir, demam fashion ala K-Pop menjangkiti remaja Indonesia.
Tak berhenti di situ, demam ini juga menjangkiti kaum ibu-ibu muda.
Buktinya, tak hanya dirinya sendiri yang tampil ala K-Pop, anak-anak
mereka pun dibesut busana K-Pop. Tapi siapa sangka jika di tahun ini
(2013), ketenaran fashioan ala K-Pop ada di ujung tanduk?
Demam mode ini ditandai dengan muncul segelintir boy band yang berkiblat pada genre pop korea. Sebut saja, Smash. Bak kue kastengel di bulan Ramadhan dan Lebaran, musik mereka pun laris di pasaran. Uwala… dalam sekejap, boy band itu menjadi terkenal.
Tertarik mencicipi manisnya ketenaran Smash, sejumlah boy band maupun girl band yang mengusung genre K-Pop pun mulai bermunculan. Sebut saja 7 Ikons, Cherry Belle, Tina Toon with D’girl, Coboy Junior, dan masih banyak lagi. Tak mau ketinggalan, salah satu stasiun televisi nasional pun pernah menggelar kontes pencarian boy band dan girl band K-Pop.
Model busana yang mereka kenakan pun jadi kiblat bagi para penggemarnya yang notabene adalah generasi remaja, anak-anak hingga ibu-ibu muda. Jadi tak heran pula kalau begitu banyak orang yang berbusana ala K-Pop seperti artis boy band maupun girl band pujaa mereka.
Tak sebatas busana, pernak-pernik bernuansa K-Pop pun juga menjadi suatu keharusan untuk dikenakan. Di antaranya, tas, sepatu serta accessories lain, seperti jepit rambut, gelang, kalung, anting yang berwana menyala khas K-Pop.
Tapi, demam fashion ini diprediksi bakal mereda di tahun 2013. Bak tanaman di musim kering, fashion K-Pop bakal layu. Menurut Tempo.Co, dikatakan peramal Endang Tarot, era K-Pop mulai layu di tahun ular (2013). Hal itu dapat lihat dari uforia K-Pop yang akhir-akhir ini mulai berkurang. “2013 seperti masa transisi,” katanya
Menurut dia, masyarakat sudah mulai jenuh dengan genre musik tersebut. Umumnya tabiat manusia, jika jenuh, nantinya masyarakat akan mencari genre musik baru.
Jika 2013 era musik K-Pop diprediksi bakal tenggelam, akankah fashion ala K-Pop masih akan berkibar? Pasalnya, fashion K-Pop yang disandang oleh masyarakat Indonesia, mayoritas berkiblat pada artis-artis nasional yang mengusung genre musik itu.
Jika prediksi itu jadi kenyataan, sepertinya para penggemar fashion ala K-Pop di Indonesia harus siap-siap mati gaya. Sebab, boy band dan girl band yang jadi referensi mereka ber-fashion ria diprediksi bakal jarang tampil di televisi tahun ini.
Fashion Ala K-Pop Tidak Laku di 2013 ?
Sejak
setahun terakhir, demam fashion ala K-Pop menjangkiti remaja Indonesia.
Tak berhenti di situ, demam ini juga menjangkiti kaum ibu-ibu muda.
Buktinya, tak hanya dirinya sendiri yang tampil ala K-Pop, anak-anak
mereka pun dibesut busana K-Pop. Tapi siapa sangka jika di tahun ini
(2013), ketenaran fashioan ala K-Pop ada di ujung tanduk?Demam mode ini ditandai dengan muncul segelintir boy band yang berkiblat pada genre pop korea. Sebut saja, Smash. Bak kue kastengel di bulan Ramadhan dan Lebaran, musik mereka pun laris di pasaran. Uwala… dalam sekejap, boy band itu menjadi terkenal.
Tertarik mencicipi manisnya ketenaran Smash, sejumlah boy band maupun girl band yang mengusung genre K-Pop pun mulai bermunculan. Sebut saja 7 Ikons, Cherry Belle, Tina Toon with D’girl, Coboy Junior, dan masih banyak lagi. Tak mau ketinggalan, salah satu stasiun televisi nasional pun pernah menggelar kontes pencarian boy band dan girl band K-Pop.
Model busana yang mereka kenakan pun jadi kiblat bagi para penggemarnya yang notabene adalah generasi remaja, anak-anak hingga ibu-ibu muda. Jadi tak heran pula kalau begitu banyak orang yang berbusana ala K-Pop seperti artis boy band maupun girl band pujaa mereka.
Tak sebatas busana, pernak-pernik bernuansa K-Pop pun juga menjadi suatu keharusan untuk dikenakan. Di antaranya, tas, sepatu serta accessories lain, seperti jepit rambut, gelang, kalung, anting yang berwana menyala khas K-Pop.
Tapi, demam fashion ini diprediksi bakal mereda di tahun 2013. Bak tanaman di musim kering, fashion K-Pop bakal layu. Menurut Tempo.Co, dikatakan peramal Endang Tarot, era K-Pop mulai layu di tahun ular (2013). Hal itu dapat lihat dari uforia K-Pop yang akhir-akhir ini mulai berkurang. “2013 seperti masa transisi,” katanya
Menurut dia, masyarakat sudah mulai jenuh dengan genre musik tersebut. Umumnya tabiat manusia, jika jenuh, nantinya masyarakat akan mencari genre musik baru.
Jika 2013 era musik K-Pop diprediksi bakal tenggelam, akankah fashion ala K-Pop masih akan berkibar? Pasalnya, fashion K-Pop yang disandang oleh masyarakat Indonesia, mayoritas berkiblat pada artis-artis nasional yang mengusung genre musik itu.
Jika prediksi itu jadi kenyataan, sepertinya para penggemar fashion ala K-Pop di Indonesia harus siap-siap mati gaya. Sebab, boy band dan girl band yang jadi referensi mereka ber-fashion ria diprediksi bakal jarang tampil di televisi tahun ini.
Fashion Ala K-Pop Tidak Laku di 2013 ?
Sejak
setahun terakhir, demam fashion ala K-Pop menjangkiti remaja Indonesia.
Tak berhenti di situ, demam ini juga menjangkiti kaum ibu-ibu muda.
Buktinya, tak hanya dirinya sendiri yang tampil ala K-Pop, anak-anak
mereka pun dibesut busana K-Pop. Tapi siapa sangka jika di tahun ini
(2013), ketenaran fashioan ala K-Pop ada di ujung tanduk?Demam mode ini ditandai dengan muncul segelintir boy band yang berkiblat pada genre pop korea. Sebut saja, Smash. Bak kue kastengel di bulan Ramadhan dan Lebaran, musik mereka pun laris di pasaran. Uwala… dalam sekejap, boy band itu menjadi terkenal.
Tertarik mencicipi manisnya ketenaran Smash, sejumlah boy band maupun girl band yang mengusung genre K-Pop pun mulai bermunculan. Sebut saja 7 Ikons, Cherry Belle, Tina Toon with D’girl, Coboy Junior, dan masih banyak lagi. Tak mau ketinggalan, salah satu stasiun televisi nasional pun pernah menggelar kontes pencarian boy band dan girl band K-Pop.
Model busana yang mereka kenakan pun jadi kiblat bagi para penggemarnya yang notabene adalah generasi remaja, anak-anak hingga ibu-ibu muda. Jadi tak heran pula kalau begitu banyak orang yang berbusana ala K-Pop seperti artis boy band maupun girl band pujaa mereka.
Tak sebatas busana, pernak-pernik bernuansa K-Pop pun juga menjadi suatu keharusan untuk dikenakan. Di antaranya, tas, sepatu serta accessories lain, seperti jepit rambut, gelang, kalung, anting yang berwana menyala khas K-Pop.
Tapi, demam fashion ini diprediksi bakal mereda di tahun 2013. Bak tanaman di musim kering, fashion K-Pop bakal layu. Menurut Tempo.Co, dikatakan peramal Endang Tarot, era K-Pop mulai layu di tahun ular (2013). Hal itu dapat lihat dari uforia K-Pop yang akhir-akhir ini mulai berkurang. “2013 seperti masa transisi,” katanya
Menurut dia, masyarakat sudah mulai jenuh dengan genre musik tersebut. Umumnya tabiat manusia, jika jenuh, nantinya masyarakat akan mencari genre musik baru.
Jika 2013 era musik K-Pop diprediksi bakal tenggelam, akankah fashion ala K-Pop masih akan berkibar? Pasalnya, fashion K-Pop yang disandang oleh masyarakat Indonesia, mayoritas berkiblat pada artis-artis nasional yang mengusung genre musik itu.
Jika prediksi itu jadi kenyataan, sepertinya para penggemar fashion ala K-Pop di Indonesia harus siap-siap mati gaya. Sebab, boy band dan girl band yang jadi referensi mereka ber-fashion ria diprediksi bakal jarang tampil di televisi tahun ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar